Rabu, 28 Maret 2012

Belita Ayu, 12 tahun




Pasien datang ke IGD RSCM tanggal 15 Februari 2012 dengan keluhan kelumpuhan pada lengan dan tungkai sejak 2 bulan sebelum masuk rumah sakit (SMRS). Pasien merupakan rujukan dari RSUD Karawang dengan keterangan tumor otak (astrositoma).

Sejak 4 bulan SMRS pasien mengeluh pandangan kabur tiba-tiba, jalan menjadi terbentur-bentur, terdapat sakit kepala berulang dan muntah, tidak ada kejang. Sejak 2 bulan SMRS, kedua tungkai bawah terasa lemas dan sulit digerakkan kemudian kedua lengan ikut terasa lemah. Pasien dibawa berobat ke RSUD Karawang dilakukan CT-scan kepala dikatakan terdapat massa pada regio frontotemporoparietal bilateral, dilakukan biopsi dengan hasil astrositoma. Pasien dirujuk ke RSCM untuk tata laksana lebih lanjut.


Tiba di IGD RSCM, pasien didiagnosis tumor otak tersangka astrositoma, gizi buruk marasmik, dan ulkus dekubitus regio sakrum dan maleolus lateralis bilateral. Pada pasien dilakukan MRI kepala ulang dan pembacaan sediaan patologi anatomi (PA) ulang dengan hasil angioglioma grade II. Pasien juga dirawat bersama bedah plastik untuk perawatan ulkus dekubitus dengan menggunakan madu dan krim MEBO. Pasien selanjutnya direncanakan debridement ulkus.


Selama perawatan di bangsal perawatan IKA dilakukan ekokardiografi dengan hasil kardiomiopati dilatasi, terdapat masalah lain yaitu diare persisten dengan riwayat syok hipovolemik. Perbaikan gizi dilakukan dengan pemberian formula susu F100 untuk memperbaiki kondisi gizi pasien sambil menunggu jadwal operasi kraniotomi dan evakuasi tumor.


Evakuasi tumor dijadwalkan oleh bagian bedah saraf untuk dilaksanakan pada tanggal 22 Maret 2012, namun dibutuhkan alat khusus CUSA yang biaya sewa-nya tidak dijamin dalam Jamkesda. Oleh karena itu, saya meminta bantuan donasi sebesar Rp 2.000.000,-Ursamagna memberikan Rp 2.000.000 untuk alat CUSA.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar