Baby Jaka Setiawan, 4 bulan

Baby Jaka Setiawan, 4 bulan, masuk ke rumah sakit pada tanggal 9 Febuari 2012,

Pasien dirawat dengan keluhan utama sesak sejak 7 hari sebelum masuk rumah sakit (SMRS). Sebelumnya napas pasien memang berbunyi grok-grok, terdapat demam, batuk semakin sering, dan pasien terdapat riwayat tersedak. Sesak napas memberat sejak 7 hari SMRS dan terdapat riwayat tersedak. Pasien dibawa ke RSCM dilakukan pemeriksaan radiologis terdapat kesan pneumonia aspirasi. Pasien mendapat antibiotika selama 10 hari, sesak mengalami perbaikan, demam juga perbaikan. 

Dua bulan SMRS, pasien pernah dirawat dengan keluhan sesak yang sama, karena terdapat napas yang berbunyi grok-grok, pasien dikonsulkan ke Departemen THT dan diddiagnosis laringomalasia tipe I setelah dilakukan rinofaringolaringoskopi (RFL), direncanakan untuk observasi sampai dengan pasien berusia 3-4 tahun dan pemberian omeprazol.

            Pada perawatan saat ini, pasien kembali dikonsulkan ke THT laring-faring, karena setelah sesak mengalami perbaikan, stridor masih terdengar, pasien juga muntah 1 hari 2-4 kali, dan kenaikan berat badan pasien tidak adekuat. Oleh Departemen THT direncanakan untuk dilakukan supraglosoplasti dengan coblation laring. Alat coblation laring tersebut tidak terdapat pada satelit farmasi RSCM dan harus dibayarkan tunai pada distributor sejumlah  Rp 3,5 juta. Ursamagna memberikan Rp 3.500.000 untuk membayar alat coblation.