Kamis, 21 Maret 2013

WS, 17 tahun



Pasien ws umur 17 tahun adalah anak ketiga dari empat bersaudara dan tinggal di kramat sawah. Pasien menderita penyakit Kawasaki inkomplit yang terdeteksi bulan November 2010 setelah mengalami demam  naik turun selama 3 minggu. Penyakit Kawasaki inkomplit adalah suatu penyakit inflamasi akut yang spesifik menyerang arteri koronaria jantung. Pada penyakit Kawasaki komplit, semua gejala klinis seperti demam tinggi, konjungtivitis pada mata, lidah merah strawberi, pengelupasan kulit telapak tangan dan kaki muncul semua sehingga lebih mudah dikenali. Pada pasien ws yang tampak hanyalah demam naik turun selama 3 minggu disusul pengelupasan kulit tangan dan kaki setelah 3 minggu. Penegakkan diagnosis pasti adalah dengan ekokardiografi dengan adanya dilatasi sampai aneurisma arteri koronaria jantung. Pada ws terjadi dilatasi arteri koronaria jantung yang terkendali dengan obat baru yaitu infliximab yang jauh lebih murah dari immunoglobulin intravena (GAMARAS). Untuk mengamati keadaan arteri koronaria jantung ws dibutuhkan ekokardiografi setiap 3-6 bulan, treadmill untuk menilai fungsi jantung dan profil lipid untuk mencegah faktor resiko arterioskleoris arteri koronaria jantung. Fungsi hati dan ginjal diperiksa tiap 3-6 bulan karena ws mendapat obat aspirin seumur hidup. Ursamagna memberikan Rp 1.700.000 yang akan digunakan untuk ekokardiografi , treatmill dan juga vaksin hepatitis  dan Tdap.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar