Darmawan, 11 tahun


Darmawan adalah anak pertama dari 3 bersaudara, tinggal
di rumah di daerah perkampungan, Bogor. Pasien terdiagnosis hemofilia A sejak
bulan Maret 2012, saat itu datang dengan luka di lutu kanan yang berlangsung 5
minggu sebelumnya. Pasien sempat berobat
ke dokter dan saat itu tidak terdiagnosis. Karena keterbatasan biaya dan
pengetahuan, pasien datang ke RSCM dengan luka sudah bernanah dan terdapat
belatung diatasnya. Pasien kemudian menjalani perawatan di RSCM selama 2 bulan
untuk persiapan operasi dan pengobatan konsentrat faktor VIII. Bulan April awal,
pasien menjalani operasi debridemant dan STSG. Luka yang berlangsung lama
tersebut telah menghancurkan tulang patela pasien. Pasca-operasi pasien
menggunakan tongkat dan penyangga kaki sehingga pasien rutin mendapatkan
profilaksis konsentrat faktor VIII seminggu sekali mengingat risiko perdarahan
akibat dari pemakaian tongkat. Saat ini proses penyembuhan dan rehabilitasi
pasca-operasi terganggu berupa perdarahan berulang pada lutut kanan dan kiri
serta kontraktur karena pemakaian tongkat tersebut sehingga bagian rehabilitasi
medik meminta pasien untuk mengistirahatkan lutut bilateral dengan pemakaian
kursi roda. Ursamagna memberikan biaya kursi roda Rp. 950.000,00
Tidak ada komentar:
Posting Komentar