Triani Herdi, berusia 9 bulan, adalah penderita atresia ani dengan fistel
rectovagina. Sejak kecil sudah dirawat di rumah sakit karena tidak bisa BAB dari
lubang anus. Ternyata juga memiliki kelainan bawaan lain yaitu laringomalasia.
lahir dengan berat badan 2.800 gram namun sampai usia 6 bulan berat badan hanya 3.900 gram. Untu memperbaiki berbagai kelainan bawaan telah menjalani beberapa operasi. Operasi
pembuatan lubang anus di dinding perut dilakukan usia 5 bulan. Saat menunggu
jadwal pembuatan lubang anus yang semestinya, kelainan laringomalasia menjadi
memberat. Lebih sering sesak, batuk hingga muntah dan berat badan tetap sulit
naik dan juga harus menggunakan oksigen terus menerus. Untuk memperbaikinya
usia 8 bulan dilakukan dioperasi yang kedua. Operasi ini dilakukan untuk membuka jalan
napas atas, sehingga tidak mudah batuk, tersedak atau sesak napas lagi.
Pasca operasi berat badank mulai naik, napas tidak lagi berbunyi sekencang
dulu. Sayangnya masih tetap belum bisa lepas oksigen. Orang tua tidak bisa
membeli tabung oksigen dan manometernya. Ursa Magna memberikan Rp. 800.000 untuk membeli oksigen.
Dokter: Rizqi Amalia
Rumah sakit: RSCM
Tidak ada komentar:
Posting Komentar