Selasa, 18 Juni 2013

Siti Cholifah, 1 minggu

foto.JPG
 Bayi kecil ini lahir pada 13 Juni 2013. Proses kelahirannya terjadi tiba-tiba, saat sang Ibu sedang bertamu di rumah kerabatnya.
Dengan persiapan seadaannya, lahirlah bayi mungil ini dalam kondisi kurang aktif. Beberapa jam kemudian, bayi tampak sesak dan dilarikan ke RS Husada, dan mendapatkan perawatan di NICH. Karena dinilai kondisi berat, sesak yang mengancam jiwanya, maka dilakukan pemasangan alat bantu nafas hingga saat ini. Kondisi ini masih ditambah dengan kecurigaan adanya pendarahan otak yang terjadi, karena adanya tanda peningkatan tekanan dalam otaknya.  
Sampai saat ini kondisi bayi masih belum sadar, dan masih diperlukan topangan alat bantu nafas.
Keluarga saat ini mengungkapkan kondisi ekonomi yang sangat sulit untuk memenuhi biaya yang sangat tak terjangkau lagi bagi mereka, mengingat kompleksnya penyakit maupun alat bantu nafas beserta monitor yang ada di NICU saat ini. Saat ini semua pembiayaan masih dalam tanggungjawab sang Nenek, yang bekerja sebagai tenaga pembantu (pekarya) diruang perawatan di RS Husada. Sebagai kompensasi pembayaran, akan dilakukan pemotongan terhadap gaji bulanan sang Nenek, yang juga sangat minim jika dibandingkan kebutuhan rawat si Kecil ini. Ursamagna memberikan Rp 5.995.000 yang digunakan untuk biaya perawatan di kamar nicu dan perina, biaya tindakan di nicu, perina, laboratorium, radiologi dan depo biaya rawat inap dan igd.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar